Minggu, 28 Oktober 2007, bertempat di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, diselenggarakanlah Pesta Parolopolopon HKBP (Huria Kristen Batak Protestan) dalam rangka 67th Kemandirian HKBP dan 146th HUT HKBP. Acara ini berlangsung dari jam 10.00 (mundur 1 jam) s.d. jam 16.00 wib.....
.
Acara ini dihadiri sekitar 80.000 jemaat HKBP sejabodetabek dari sekitar 6 juta jemaat HKBP diseluruh Indonesia. HKBP juga mempunyai gereja di luar negeri yaitu, di Singapura (1 gereja), di Malaysia (2 gereja), dan di Amerika Serikat (3 gereja). Selain itu, HKBP juga mempunyai beberapa pos (calon gereja) di beberapa negara lain, seperti Hong Kong, Jerman, Belanda, dan Inggris, selain di beberapa negara bagian di Amerika Serikat dan Malaysia. Ya, HKBP selain gereja juga merupakan ormas keagamaan terbesar ketiga di Indonesia setelah NU (Nahdlatul Ulama) dan Muhammadiyah. Oleh karena itu, setiap ada acara pertemuan dengan tokoh2 dunia (seperti pemimpin Palestina baru2 ini), ketiga ormas keagamaan itu selalu diundang, selain PGI, KWI, MUI, dll. Karena ketiga ormas ini mempunyai massa secara riil.
.
Acara ini sangat bergengsi, terbukti dengan kehadiran Presiden dan sejumlah menteri serta gubernur DKI dan tokoh2 politik lainnya. Kehadiran mereka tidak pernah ada dalam acara HUT gereja lainnya di Indonesia. Paling tinggi Dirjen Bimas Kristen.
.
Saya ikut hadir beserta istri, bapak dan ibu saya. Bagi Bapak saya, acara ini adalah acara yang sudah ditunggu-tunggunya sejak lama. Beliau sampe bela-belain ninggalin kerjaannya sebagai Direktur Operasi di PT Star Solusi Indonesia (International Elite Security) di Palembang. Kami berangkat pagi-pagi pake mobil dan saya sebagai sopir.:) Ternyata Senayan dan sekitarnya sudah macet total. Banyak banget bis yang berisi orang-orang pake ulos. Mereka pasti warga HKBP. Kami juga datang sambil memakai ulos. Kebanggaan kami.
.
Acara yang merupakan perhelatan akbar pertama HKBP sejak era reformasi ini terkesan kurang persiapan. Padahal sudah diundur dari tanggal 7 Oktober 2007 (HUT yang sesungguhnya) menjadi tanggal 28 Oktober 2007. Pengunduran ini disebabkan pada tanggal tersebut (7 Oktober 2007) masih dalam suasana bulan puasa sehingga perlu adanya toleransi, karena kurang elok dilihat apabila kita berpesta sementara saudara kita yang muslim sedang berpuasa. Selain itu, tanggal 7 Oktober tersebut adalah hari pelantikan Fauzi Bowo menjadi Gubernur DKI. Sehingga konsentrasi aparat keamanan dikhawatirkan akan terpecah.
.
.
Mungkin karena ini acara besar yang pertama bagi HKBP di Stadion Senayan, maka kelihatan sekali banyak yang kecewa. Kalo bisa dirinci sbb:
- jemaat yang hadir seharusnya bisa lebih dari 100.000 orang tidak tercapai karena kurangnya publikasi dan promosi di media massa, bahkan di lingkungan gereja HKBP sendiri kurang gaungnya.
- sound system yang sangat kurang
- dirigentnya ternyata cadangan, karena yang inti mendadak sakit.
- tidak ada song leader dr panggung
- MC yang berganti2 antara acara ibadah, perayaan, dan protokoler kepresidenan, diperparah lagi tidak ada koordinasi
- tidak ada uning-uningan (gondang) batak seperti yang direncanakan
- tidak ada tortor massal sestadion yang rencananya dilakukan pada saat menyambut kedatangan Presiden SBY dan saat mengalungkan ulos kepada Presiden dan Ibu Ani SBY, padahal jemaat disuruh bawa ulos.
- makanan yang dbagikan agak berbau basi, karena mengandung kuah. Mestinya untuk acara seperti ini, makanan yang dibagikan adalah yang kering.
- paduan suara yg menempati satu sektor hanya punya standing mike 2 biji di barisan depan. Sangat disayangkan. Acara sebesar stadion disamakan dengan koor di dalam gereja.
- disamaratakannya masing2 gereja HKBP sejabodetabek dapat setengah sektor, padahal ada gereja besar (banyak jemaatnya) ada gereja kecil (jemaatnya sdikit). jadi tingkat penyebarannya tidak merata. Kami di sektor gereja HKBP Rawamangun penuh sekali sampai banyak yang duduk di lantai tangga. Sementara di seberang, sektor HKBP Cikarang cuma separuh terisi.
.
Dari sekian banyak kekecewaanku, ya itu, SOUND SYSTEM yang parah.
.
Mudah-mudahan klo ada lagi acara seperti ini, panitia bisa belajar dari pengalaman kemaren. SEMOGA.
..
Acara ini dihadiri sekitar 80.000 jemaat HKBP sejabodetabek dari sekitar 6 juta jemaat HKBP diseluruh Indonesia. HKBP juga mempunyai gereja di luar negeri yaitu, di Singapura (1 gereja), di Malaysia (2 gereja), dan di Amerika Serikat (3 gereja). Selain itu, HKBP juga mempunyai beberapa pos (calon gereja) di beberapa negara lain, seperti Hong Kong, Jerman, Belanda, dan Inggris, selain di beberapa negara bagian di Amerika Serikat dan Malaysia. Ya, HKBP selain gereja juga merupakan ormas keagamaan terbesar ketiga di Indonesia setelah NU (Nahdlatul Ulama) dan Muhammadiyah. Oleh karena itu, setiap ada acara pertemuan dengan tokoh2 dunia (seperti pemimpin Palestina baru2 ini), ketiga ormas keagamaan itu selalu diundang, selain PGI, KWI, MUI, dll. Karena ketiga ormas ini mempunyai massa secara riil.
.
Poster Pesta Parolopolopon dan HUT HKBP 2007
.Acara ini sangat bergengsi, terbukti dengan kehadiran Presiden dan sejumlah menteri serta gubernur DKI dan tokoh2 politik lainnya. Kehadiran mereka tidak pernah ada dalam acara HUT gereja lainnya di Indonesia. Paling tinggi Dirjen Bimas Kristen.
.
Presiden SBY mengenakan ulos
pemberian pemimpin tertinggi HKBP Bonar Napitupulu (kiri)
pemberian pemimpin tertinggi HKBP Bonar Napitupulu (kiri)
saat menghadiri HUT HKBP
. Saya ikut hadir beserta istri, bapak dan ibu saya. Bagi Bapak saya, acara ini adalah acara yang sudah ditunggu-tunggunya sejak lama. Beliau sampe bela-belain ninggalin kerjaannya sebagai Direktur Operasi di PT Star Solusi Indonesia (International Elite Security) di Palembang. Kami berangkat pagi-pagi pake mobil dan saya sebagai sopir.:) Ternyata Senayan dan sekitarnya sudah macet total. Banyak banget bis yang berisi orang-orang pake ulos. Mereka pasti warga HKBP. Kami juga datang sambil memakai ulos. Kebanggaan kami.
.
Acara yang merupakan perhelatan akbar pertama HKBP sejak era reformasi ini terkesan kurang persiapan. Padahal sudah diundur dari tanggal 7 Oktober 2007 (HUT yang sesungguhnya) menjadi tanggal 28 Oktober 2007. Pengunduran ini disebabkan pada tanggal tersebut (7 Oktober 2007) masih dalam suasana bulan puasa sehingga perlu adanya toleransi, karena kurang elok dilihat apabila kita berpesta sementara saudara kita yang muslim sedang berpuasa. Selain itu, tanggal 7 Oktober tersebut adalah hari pelantikan Fauzi Bowo menjadi Gubernur DKI. Sehingga konsentrasi aparat keamanan dikhawatirkan akan terpecah.
.
.
Mungkin karena ini acara besar yang pertama bagi HKBP di Stadion Senayan, maka kelihatan sekali banyak yang kecewa. Kalo bisa dirinci sbb:
- jemaat yang hadir seharusnya bisa lebih dari 100.000 orang tidak tercapai karena kurangnya publikasi dan promosi di media massa, bahkan di lingkungan gereja HKBP sendiri kurang gaungnya.
- sound system yang sangat kurang
- dirigentnya ternyata cadangan, karena yang inti mendadak sakit.
- tidak ada song leader dr panggung
- MC yang berganti2 antara acara ibadah, perayaan, dan protokoler kepresidenan, diperparah lagi tidak ada koordinasi
- tidak ada uning-uningan (gondang) batak seperti yang direncanakan
- tidak ada tortor massal sestadion yang rencananya dilakukan pada saat menyambut kedatangan Presiden SBY dan saat mengalungkan ulos kepada Presiden dan Ibu Ani SBY, padahal jemaat disuruh bawa ulos.
- makanan yang dbagikan agak berbau basi, karena mengandung kuah. Mestinya untuk acara seperti ini, makanan yang dibagikan adalah yang kering.
- paduan suara yg menempati satu sektor hanya punya standing mike 2 biji di barisan depan. Sangat disayangkan. Acara sebesar stadion disamakan dengan koor di dalam gereja.
- disamaratakannya masing2 gereja HKBP sejabodetabek dapat setengah sektor, padahal ada gereja besar (banyak jemaatnya) ada gereja kecil (jemaatnya sdikit). jadi tingkat penyebarannya tidak merata. Kami di sektor gereja HKBP Rawamangun penuh sekali sampai banyak yang duduk di lantai tangga. Sementara di seberang, sektor HKBP Cikarang cuma separuh terisi.
.
Dari sekian banyak kekecewaanku, ya itu, SOUND SYSTEM yang parah.
.
Mudah-mudahan klo ada lagi acara seperti ini, panitia bisa belajar dari pengalaman kemaren. SEMOGA.
Photos Slide : Pesta Parolopolopon HKBP 2007
.
by Sahat Parlindungan Simarmata - www.sahatsimarmata.com
.
Cetak halaman ini (Print this page) ....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar