Blog-SahatSimarmata: Leonidas, my fav chocolate

Dari berbagai macam coklat yang udah aku rasa,kan coklat-coklat Belgia adalah nomor satu. Lebih enak daripada coklat-coklat Belanda, Swis, apalagi coklat made in Australia. Masih kalah deh. (klo Australi ini sih katanya gurunya masih orang Swis). Belgia dikenal sebagai produsen colat tertua di dunia. Nah, dari antara coklat-coklat Belgia itu, Leonidas menurutku adalah coklat paling enak sedunia. Harganya juga paling mahal. Di Belgia, Leonidas juga merupakan produsen coklat tertua di Belgia. Katanya semua produknya masih hand-made.....

Kalo dipikir-pikir, aneh juga ya. Leonidas, itu kan nama berbau Yunani untuk sebuah perusahaan Belgia. Pendiri perusahaan coklat ini memang berdarah Yunani yang lahir di Anatolia, Turki, dan beremigrasi ke New York, Amerika Serikat, (1893-98). Tahun 1910, Leonidas Kestekides (kadang ada yang menyebutnya Leonidas Daskalides) muda, sebagai anggota delegasi Yunani dari Amerika Serikat, menerima penghargaan atas permen cokelatnya dengan meraih Medali Perunggu dalam Brussels Universal Exhibition dan Medali Emas pada International Exhibition di Ghent pada tahun 1913. Saat inilah dia mulai menggunakan bahan dari buah coklat hitam dari Anatolia, kampung halamannya.

by sahat simarmata

Leonidas in Ghent

Pengakuan profesional ini, ditambah dengan cintanya kepada seorang wanita muda dari Brussels, membuat Leonidas menetap di Belgia. Pindah dari Amerika Serikat. Ia membuka kedai-kedai pertamanya di Brussels, Gent dan Blankenberge.

.
by sahat simarmata

Pada tahun 1935, Basile Kestekides, keponakan pendiri tersebut, membuat gambar obor dan siluet Raja Sparta, Leonidas, menjadi logo perusahaan untuk menghormati pamannya. Huruf L dan huruf S dibuat mirip sebagai pengawal kanan dan kiri logo tersebut. Artistik juga. Tulisan "Pralines" di sebelah atas menunjukkan core-business Leonidas dalam membuat coklat isi. Basile ini juga yang memindahkan kantor Leonidas dari Ghent ke Brussels.

sahat simarmata

Leonidas in Antwerpen, Belgium

Sekarang, keluarga Kestekides tersebut masih setia melanjutkan usaha ini yang memadukan tradisi, modernitas, kreativitas dengan citarasa, kesegaran, aneka ragam pilihan dan kualitas. Fokus perusahaan ini adalah praline (coklat isi, yang juga disebut Belgia Chocolate). Coklat tersebut biasanya diisi dengan nougats atau krim berupa kopi, hazelnuts, atau sari buah. Selain itu Leonidas juga menjual marzipan, cokelat padat, dan permen lainnya. Saat ini ada 100 jenis produk cokat Leonidas yang dijual mereka melalui 1.400 gerai di seluruh dunia.

by sahat simarmata

Leonidas Chocolate Bar yang terinspirasi dari Napolitains dibuat dengan 100% cocoa butter adalah jenis yang paling sederhana. Sedangkan Manon Café & Manon Blanc Ballotin merupakan yang paling laris. Sedangkan aku suka yang campur, Napolitains. ;-) Apalagi sekarang ada dalam kemasan kaleng berbentuk rumah tradisional Belgia sebagai tempat box coklat yang ada di dalamnya. Keren and Yummy!. Abis coklatnya tetep ada pertinggalnya berupa souvenir kaleng berbentuk rumah itu. :) Kaleng kemasan ini ada dua bentuk. Dua-duanya aku beli di Ghent. Sedangkan waktu di Antwerpen dan Brussel serta Bandara Schipol dimana aku juga pernah beli coklat Leonidas ini, gak ada tuh kemasan kaleng unik ini. Apa cuma ada di Leonidas Ghent aja kali ya...